Ajakan kepada kebaikan dan larangan melakukan keburukan (amar makruf dan nahi mungkar) merupakan salah satu tugas setiap Muslim.
Apa yang penting dan harus diperhatikan dalam hal ini adalah cara dan metode amar makruf dan nahi mungkar itu.
Sebaik-baik cara untuk melaksanakan tugas ini adalah mengingatkan dan menjelaskan keburukan dosa serta pengaruh buruk duniawi dan ukhrawi perbuatan tersebut. Hal ini disampaikan dengan bahasa yang lembut dan santun sebagaimana yang dianjurkan dalam agama Islam.
Allah Swt, ketika menyampaikan kepada para nabi-Nya dalam mengajak masyarakat kepada Tuhan dan keadilan, mengingatkan untuk berlaku lemah lembut dan bersikap santun dalam mengajak mereka kepada Tuhan.
Pada dasarnya, rahasia kesuksesan para nabi dalam dakwah mereka mengajak manusia kepada tauhid adalah sikap lemah lembut dan santun. Apabila mereka berlaku keras maka tentu saja mereka tidak akan mencapai kesuksesan dalam dakwah mereka.
Allah Swt berfirman kepada Rasulullah Saw, “Maka disebabkan rahmat dari Allah-lah kamu berlaku lemah lembut terhadap mereka. Sekiranya kamu bersikap keras lagi berhati kasar, tentulah mereka menjauhkan diri dari sekelilingmu.” (Qs. Ali Imran [3]:159)
Karena itu, ajaklah kawan Anda berbicara tentang segala karunia yang diberikan Tuhan kepada manusia dengan sikap bersahabat dan lemah lembut dengannya. Di samping itu, jelaskan kepadanya tentang pengaruh dan akibat buruk duniawi dan ukhrawi perbuatan dosa sehingga insya Allah dengan perantara ajakan Anda ia akan menyadari dan meninggalkan dosa-dosa serta menjalankan segala kewajibannya. [iQuest]